Ayo-ayo siapa yg mau nyoba resepnya.. Saya copy'in di bawah . . . .
Kue Pukis Pandan
Resep by Ricke 'Bunda Nadhifa'
Bahan:
250 gram terigu protein tinggi (Cakra Kembar/Bread Flour)
150 gram gula pasir
3 butir telur
1 sdt emulsifier (SP/TBM/Ovalette) ~ Optional
1/2 sdt essence vanilla
1/4 sdt garam
1 sdt ragi instant/yeast (Fermipan/Saaf Instant)
350 santan sedang kentalnya (aku pake Kara ukuran 200 ml ditambah air hingga volumenya 350 ml)
1 1/2 sdt pasta pandan
65 gram margarin, lelehkan, dinginkan
50 ml susu kental manis putih
Cara membuat:
- Ayak terigu. Sisihkan.
- Campur santan dengan pasta pandan. Sisihkan.
- Kocok telur, gula pasir, emulsifier dan garam hingga MENGEMBANG, KENTAL dan KAKU berwarna PUTIH dengan mixer kecepatan tinggi. Masukkan essence vanilla. Kocok rata.
- Turunkan kecepatan mixer hingga kecepatan paling rendah (speed 1), masukkan 1/3 bagian terigu dan kocok rata sebentar. Masukkan 1/2 bagian santan. Kocok rata lagi. Begitu berselang seling terigu dan santan dan akhiri dengan terigu. Matikan mixer.
- Masukkan ragi instant. Aduk rata dengan spatula.
- Masukkan margarin cair sedikit demi sedikit. Aduk rata dengan spatula.
- Terakhir masukkan susu kental manis. Aduk rata dengan spatula.
- Diamkan selama 20-30 menit.
- Panaskan cetakan kue pukis yang telah dioles minyak/margarin dengan api sedang. Setelah panas, kecilkan api (pakai api keciiil aja).
- Tuang adonan setinggi 3/4 tinggi cetakan. Tutup sebentar biarkan setengah matang, taburi topping selagi permukaan masih agak cair tengahnya. Tutup kembali dan masak sampai matang dan permukaan kering.
- Angkat dan keluarkan dari cetakan. Panas-panas oles/semir permukaan kedua sisi kulit pukis dengan margarin. Tujuannya agar kulit pukis tidak kering dan mengeras setelah dingin. Sajikan.
Selamat mencoba. . . . . :)
Tips:
- Jika ingin pukis lebih awet (tidak cepat asem), rebus dulu santan hingga mendidih pertama kali. Angkat dan dinginkan.
- Sebelum adonan pukis dituang, aduk sambil dikeplok-keplok dengan menggunakan sendok sayur untuk mengurangi gelembung udara berlebihan dalam adonan yg menyebabkan permukaan kue pukis bolong-bolong besar.
- Tuang adonan dengan bantuan gelas ukur agar lebih mudah dan tidak belepotan.
- Setelah dingin simpan kue pukis dalam wadah yang tertutup rapat.
- Klo gak punya cetakan pukis bisa juga pake cetakan kue lumpur. Cuma beda bentuknya aja, rasanya tetep kue pukis, heheheee...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Yang koment banyak pahala.. hehe